(Beritadaerah-Labuan Bajo) Parade motor listrik yang digelar oleh PT PLN (Persero) bersama Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) ini diikuti oleh seluruh stakeholder. Parade ini merupakan wujud komitmen PLN mendukung tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.
Parade ini menjadi showcase Indonesia dalam forum _Energy Transitions Working Group #2 (ETWG) G20 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat (24/6). Terlihat hadir dalam kegiatan tersebut Menteri ESDM, Arifin Tasrif, Gubernur Provinsi NTT, Viktor Laiskodat, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, serta stakeholders di Kementerian ESDM, Pemprov NTT, dan Kabupaten Manggarai Barat.
Para stakeholders memiliki pengalaman berkeliling Labuan Bajo dengan menggunakan motor listrik hasil inovasi anak bangsa, sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menggunakan motor listrik. Terlebih lagi saat ini Labuan Bajo adalah Destinasi Pariwisata Super Prioritas yang ke depan dianjurkan pemerintah untuk menggunakan kendaraan modern yang ramah lingkungan.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, penggunaan motor listrik merupakan salah satu bentuk showcase untuk mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen Indonesia sebagai tuan rumah Presidensi G20 dalam menginisiasi peralihan dari energi fosil berbasis impor menjadi energi baru terbarukan berbasis domestik yang lebih murah dan ramah lingkungan.
Darmawan menegaskan tidak hanya lebih efisien, penggunaan motor listrik juga dapat menurunkan emisi CO2 secara signifikan, sekitar 50 persen. Dan emisi itu pun terkonsentrasi di lokasi pembangkit PLN saja, jadi tidak ada polusi di jalanan.
Terlebih, sebanyak 48 motor yang digunakan pada parade kali ini sebagian besar merupakan motor hasil konversi dari motor BBM ke motor listrik hasil modifikasi bengkel lokal. Sehingga motor listrik ini dapat menggerakkan perekonomian masyarakat.
Menurut Darmawan, kreativitas para modifikator ini sesuai dengan arahan dari pemerintah, dengan mengubah motor BBM menjadi listrik. Karena, selain dapat mengalihkan kekuatan energi domestik, ini juga menggerakkan SDM hingga ke tingkat terbawah.
Tentunya, PLN sebagai garda terdepan dalam proses transisi ini berkomitmen untuk terus mendukung dengan melakukan pengembangan infrastruktur secara masif. Di antaranya perluasan jaringan dan jangkauan pengisian daya kendaraan listrik termasuk pembangunan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di berbagai wilayah Indonesia.
Sampai dengan Mei 2022, PLN membangun 129 unit SPKLU yang terdiri dari Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) _Fast Charging_ dan _Ultra Fast Charging_ yang tersebar di 98 titik. PLN juga memberikan promo berupa insentif bagi para pemilik kendaraan listrik, yaitu diskon tarif untuk sebesar 30 persen bagi pemilik kendaraan listrik yang melakukan pengisian daya pada pukul 22.00 s.d. 05.00, serta diskon tambah daya dan pemasangan _home charging station_ secara gratis.