Ilustrasi: Wajah Infrastruktur Trans Sumatera (Foto: PUPR)

Laju Pertumbuhan Provinsi Aceh dan Sumatera Utara 2016-2020

(Beritadaerah- Sumatera) Badan Pusat Statistik (BPS) menerbitkan tinjauan regional berdasarkan PDRB Kabupten Kota 2016-2020. Beritadaerah menyajikan rangkaian tinjauan itu dalam beberapa tulisan dimulai dari Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.

 Aceh

Pada tahun 2016 dan 2020, perekonomian di Provinsi Aceh didominasi oleh Kabupaten Aceh Utara, Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Kabupaten Bireun, Kabupaten Pidie, dan Kabupaten Aceh Timur. Pada tahun 2020, keenam kabupaten/kota ini memberikan kontribusi sebesar 51,51 persen terhadap total perekonomian Provinsi Aceh. Lapangan usaha yang memiliki pengaruh besar dalam struktur perekonomian Provinsi Aceh antara lain Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; Konstruksi; serta Perdagangan Besar dan Eceran. Sementara itu, adanya pembangunan lima ruas jalan tol yang menghubungkan Banda Aceh dan Sigli hingga tahun 2020 turut berkontribusi dalam aktivitas konstruksi di Provinsi Aceh.

Posisi Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh Menurut PDRB per Kapita dan Laju Pertumbuhan, 2016 dan 2020

Sumber : BPS 2021

Berdasarkan hasil analisis tipologi Klassen, terdapat 6 kabupaten/kota dari total 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh yang tergolong ke dalam kelompok wilayah dengan laju pertumbuhan dan PDRB per kapita di atas laju pertumbuhan dan PDRB per kapita Provinsi Aceh pada tahun 2016.

Sementara itu, pada tahun 2020, jumlah kabupaten/kota yang tergolong ke dalam kelompok tersebut berkurang menjadi 4 kabupaten/kota. Posisi Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Tengah, dan Kota Sabang berpindah ke kelompok daerah dengan laju pertumbuhan rendah. Ketiga daerah tersebut mengalami kontraksi pertumbuhan khususnya pada Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan serta Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum, yang disebabkan oleh berkurangnya wisatawan dan terbatasnya mobilitas masyarakat akibat terdampak Pandemi COVID-19.

Sumatra Utara

Provinsi Sumatera Utara terdiri atas 25 kabupaten dan 8 kota. Akan tetapi, baik pada tahun 2016 maupun pada tahun 2020, perekonomian di provinsi ini didominasi oleh Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang. Pada tahun 2020, kedua kabupaten/kota ini memberikan kontribusi sebesar 42,86 persen terhadap total perekonomian Provinsi Sumatera Utara. Lapangan usaha yang memiliki pengaruh besar dalam struktur perekonomian Provinsi Sumatera Utara antara lain Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; Industri Pengolahan; Perdagangan Besar dan Eceran; serta Konstruksi. Kota Medan merupakan daerah yang perekonomiannya sangat dipengaruhi oleh aktivitas perdagangan dan konstruksi, sedangkan perekonomian Kabupaten Deli Serdang ditopang oleh aktivitas industri pengolahan.

Posisi Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara Menurut PDRB per Kapita dan Laju Pertumbuhan, 2016 dan 2020

Sumber : BPS 2021

Berdasarkan hasil analisis tipologi Klassen, terdapat 3 kabupaten/kota dari total 33 kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara yang tergolong ke dalam kelompok wilayah dengan laju pertumbuhan dan PDRB per kapita di atas Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2016.

Sementara itu, pada tahun 2020, jumlah kabupaten/kota yang tergolong ke dalam kelompok tersebut bertambah menjadi 4 kabupaten/kota. Kabupaten Labuhan Batu dan Kabupaten Batu Bara berpindah ke kelompok pertumbuhan tinggi seiring dengan adanya kenaikan produksi padi dan kelapa sawit sehingga dapat menahan dampak yang ditimbulkan dari Pandemi COVID-19. Kota Medan justru berpindah ke kelompok daerah pertumbuhan rendah karena mengalami kontraksi pertumbuhan pada Lapangan Usaha Perdagangan, Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan, serta Lapangan Usaha Konstruksi.