(Beritadaerah – Wakatobi) Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan tiga pelabuhan penyeberangan dan satu unit kapal penyeberangan demi memperlancar konektivitas antar pulau di Wakatobi. Sehingga, mobilitas masyarakat semakin mudah dilakukan.
“Kita harapkan dengan beroperasinya pelabuhan dan kapal ini, aktivitas dan mobilitas masyarakat semakin mudah,” kata Presiden Jokowi di Dermaga Rakyat Wanci, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, yang dikutip melalui laman setkab.go.id pada Kamis (9/6).
Ketiga pelabuhan penyeberangan tersebut adalah Pelabuhan Kaledupa, Pelabuhan Tomia, dan Pelabuhan Binongko. Sementara satu unit kapal penyeberangan yaitu Kapal Motor Penumpang (KMP) Sultan Murhum II. Kapal roro ini akan dioperasikan untuk melayani angkutan penyeberangan perintis rute Kamaru – Kaledupa, Kaledupa- Tomia, dan Tomia – Binongko dengan trip empat kali seminggu.
Presiden Jokowi juga menyampaikan utamanya untuk angkutan barang yang berkaitan dengan sembako dan konektivitas antarpulau di Wakatobi diharapkan semakin baik.
Sementara itu Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mengatakan pembangunan pelabuhan penyeberangan dan kapal di Wakatobi itu merupakan salah satu wujud negara hadir melalui pembangunan transportasi yang berparadigma Indonesia-sentris (pembangunan tidak hanya terpusat di pulau Jawa).
Menhub berharap, keberadaan pelabuhan dan kapal ini akan mendukung Wakatobi sebagai salah satu kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) dan dapat menumbuhkan titik-titik ekonomi baru di Wakatobi dan sekitarnya.
Dengan diresmikannya satu unit kapal, saat ini di Pulau Wakatobi dilayani oleh dua kapal yaitu KMP Bahtera Mas II dan KMP Sultan Murhum II. Kedua kapal ini akan melayani lintas penyeberangan di Kabupaten Wakatobi dengan rute Kamaru – Wanci – Kaledupa – Tomia – Binongko PP.