(Beritadaerah – Labuan Bajo) Seniman, Jegril Pah membuat alat musik Sasando pada acara side event The 2nd Sherpa Meeting Spouse Program di pelataran Atlantis, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (11/7/2022). Alat musik yang dimainkan dengan dipetik, layaknya instrumen petik lainnya seperti gitar ataupun harpa. Alat musi Sasando mempunyai ruang resonansi suara yang terbuat dari anyaman daun lontar yang sering disebut haik.
Spouse Program merupakan rangkaian dari Sherpa Meeting Ke-2 yang mengambil tema Back to the Nature untuk mendorong pemulihan ekonomi dan mempromosikan Labuan Bajo sebagai salah satu destinasi wisata premium bagi turis mancanegara.
Foto: Infopublik