(Beritadaerah – Batam) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Ditjen EBTKE telah membangun 22.000 Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) sepanjang tahun 2021. Pembangunan tersebut setara dengan menerangi jalan sepanjang 1.100 km, yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia. Yang mana jika dijumlahkan sejak tahun anggaran 2015 hingga 2021, total PJU-TS yang terpasang berjumlah 90.687 unit. Setara menerangi jalan sepanjang 4.534 km.
Untuk itu pada tahun 2022, Kementerian ESDM terus berkomitmen untuk mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat. Melalui Direktorat Jenderal EBTKE yang didukung oleh Komisi VII DPR RI dan pemerintah daerah, Kementerian ESDM memasang 350 unit PJU-TS di Batam, Kepulauan Riau.
Pemasangan PJU-TS ini merupakan komitmen pemerintah menjalankan program kegiatan yang bermanfaat langsung bagi masyarakat, kata Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE Hendra Iswahyudi. Pemanfaatan anggaran APBN ini sudah selayaknya kembali ke masyarakat dan dimanfaatkan langsung oleh masyarakat.
Saat peresmian dan serah terima PJU-TS Tahun Anggaran (T.A) 2021 di Kota Batam, Kepulauan Riau, Minggu (17/7), Hendra juga sampaikan ini salah satu wujud komitmen pemerintah dalam mempercepat bauran EBT. Program Pemasangan PJU-TS di Kota Batam merupakan salah satu solusi efisiensi tenaga listrik untuk penerangan yang difokuskan pada jalan pedesaan, utamanya yang sulit dijangkau jaringan PLN.
Selain itu, seiring telah diterapkannya tariff adjustment di Triwulan-III 2022 bagi golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA atau lebih dan golongan Pemerintah, termasuk di dalamnya golongan tarif Penerangan Jalan Umum (P3), maka pemasangan PJU-TS dapat mengurangi pengeluaran Pemerintah Daerah yang berasal dari penerangan jalan.
Baca juga Travel Bubble di Batam
Dikutip laman ESDM, Senin (18/7), Hendra juga menjelaskan kita lihat secara efisiensi yang mendapatkan manfaatnya adalah pemerintah daerah. Di Batam ini di tahun 2020 ada 140 titik (PJU-TS), dan 2021 ada 350 titik, sehingga ada 490 titik. Satu tiang ini setelah dihitung-hitung, satu bulan itu bisa menghemat Rp 7,5 juta. Jika dikalikan setahun, maka dapat menghemat Rp 90 juta untuk satu tiangnya.
Sementara, Anggota Komisi VII DPR Asman Abnur di kesempatan yang sama menjelaskan, saat ini Kota Batam mengalami perkembangan yang pesat, pembangunan-pembangunan infrastruktur juga terus digalakkan. Pemasangan 350 PJU-TS di Kota Batam, yang salah satunya terletak di perumahan Bida KSB, Kelurahan Patam Lestari, Kecamatan Sekupang sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Kini masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman di malam hari.
Video Youtube Beritadaerah