(Beritadaerah – Nasional) Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatur daerah rawan kemacetan pada periode libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
“Seperti biasanya kepadatan lalu-lintas pada liburan panjang kerap menimbulkan kemacetan di jalur Pantura sebagai salah satu jalur alternatif yang banyak diminati masyarakat dalam melakukan perjalanan ke luar kota dari Jakarta dan sekitarnya,” ujar Kepala BPTD Wilayah IX Jawa Barat, Denny Michels, Kamis (15/12/2022).
Pemicu kemacetan pada umumnya akibat adanya terminal bayangan, penyempitan jalur atau bottle neck, hingga penumpukan kendaraan.
Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat yang melakukan perjalanan melalui jalur Pantura untuk menghindari atau mencari waktu lengang dari kelima daerah rawan kemacetan, antara lain :
- Simpang Susun Cileunyi,
- Cagak Nagreg,
- Limbangan Simpang Tiga Melangbong,
- Garut, dan
- Jalan ke Lingkar Gentong.
Diingatkan kepada mereka yang berencana melakukan perjalanan untuk sebaiknya mematuhi peringatan dari BMKG agar membatalkan rencana atau untuk tidak berlibur ke kota/daerah yang terdampak bencana erupsi gunung berapi, gempa bumi, longsor, banjir bandang, serta gelombang pasang.
Dengan peringatan dan informasi tersebut, Denny mengajak agar masyarakat mematuhi himbauan dan mau bekerjasama dengan aparat pemerintah agar liburan Nataru dapat berjalan lancar, aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan.
Ia memprediksi, Nataru akan melonjak pada saat liburan panjang pada Jumat, Sabtu, dan Minggu pada 23-24 Desember 2022, berlanjut saat arus balik pada 26-27 Desember 2022, dan selanjutnya pada 31 Desember 2022 – 1 Januari 2023.
Untuk itu koordinasi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder terus dilakukan agar bisa melakukan pengaturan arus kendaraan.
Dalam memberikan layanan terbaik pada masyarakat yang menjalani mudik, pihak BPTD, pihak kepolisian, dan pemerintah daerah juga akan membangun pos layanan terpadu di beberapa titik/daerah serta mempersiapkan lokasi jembatan timbang (UPPKB) Losarang dan Balonggandu untuk sementara waktu diubah menjadi rest area .
Selain BPTD Kemenhub, Direktorat Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan (TSDP) Kemenhub juga aktif mengatisipasi puncak arus mudik liburan Nataru 2022-2023.
“Kami harus memprediksi lonjakan arus kendaraan mudik yang bakal terjadi saat libur Natal – Tahun Baru, serta concern pada persiapan angkutan-angkutan wisata mulai pertengahan Desember hingga awal Januari untuk melayani para pelaku perjalanan wisata pada liburan akhir tahun ini,” pungkas Direktur TSDP Kemenhub, Junaidi.