(Beritadaerah – Nasional) Fasilitas kesehatan berupa rumah sakit bertaraf internasional direncanakan akan dibangun tahun ini Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur. Rumah sakit internasional ini direncanakan beroperasi pada Juni 2024, bersamaan dengan proses pemindahan pusat pemerintahan dari Jakarta ke IKN.
”Rumah sakit bertaraf internasional akan hadir di kawasan pemerintahan sehingga para ASN dan pihak lain yang beraktivitas di sana dapat dengan mudah mendapatkan layanan kesehatan,” jelas Kepala Otorita IKN (OIKN), Bambang Susantono, dalam siaran pers Kamis (2/3/2023).
Bambang mengatakan bahwa pada awalnya ada tujuh investor yang berminat membangun fasilitas kesehatan di Nusantara, namun setelah melalui proses seleksi mengerucut menjadi dua investor saja.
”Kini sedang tahap bertukar data. Kami sangat optimistis dapat berjalan lancar dan bisa menyediakan fasilitas kesehatan pada waktunya,” kata Bambang.
Pembangunan rumah sakit dan fasilitas kesehatan ini menggunakan lahan seluas 1,8 hektare di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) 1A Nusantara. Rencananya akan dibangun lebih dari satu rumah sakit di Nusantara termasuk klinik-klinik seiring dengan perkembangan Kawasan IKN sendiri.
Menurut Bambang pembangunan fasilitas kesehatan di Nusantara akan dilakukan secara bertahap seiring dengan bertambahnya penduduk.
”Namun, yang menjadi prioritas saat ini adalah fasilitas kesehatan yang baik dan bertaraf internasional yang dapat melayani dengan kapasitas rasio yang sesuai,” jelas Bambang.
Ke depannya, fasilitas kesehatan lainnya seperti Rumah Sakit khusus Ibu dan Anak, Rumah Sakit Mata, Klinik Gigi, Klinik Fisioterapi serta klinik lain dan laboratorium kesehatan juga akan dibangun. ”Surveilans pencegahan penyakit juga akan diperkuat di Nusantara,” tambahnya.
Selain pembangunan infrastruktur kesehatan, Kementerian Kesehatan juga berupaya meningkatkan mutu layanan dan kualitas sumber daya manusia (SDM) kesehatan di wilayah penyangga Nusantara.
”Dalam membangun infrastruktur kesehatan dan penyediaan SDMnya, OIKN bekerja erat dengan Kementerian Kesehatan dan sangat mengapresiasi dukungan dari Kementerian Kesehatan yang luar biasa,” pungkas Bambang.