(Beritadaerah – Kaltim) Di tengah pemanasan global yang semakin parah, penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk pemenuhan kebutuhan listrik di masyarakat tentu merupakan satu langkah terbaik dalam mengatasi masalah ini. Namun, penggunaan PLTS juga memiliki beberapa tantangan. Salah satu tantangan utama adalah masih terbatasnya tenaga teknik yang mampu membangun dan memasang sistem PLTS.
Untuk memenuhi kebutuhan tenaga instalatir PLTS yang kompeten tersebut, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE) menyelenggarakan Pelatihan Teknis Pembangunan dan Pemasangan PLTS bagi Pelaksana Madya yang diselenggarakan secara gratis bagi masyarakat di Provinsi Kalimantan Timur.
“Pelatihan dan sertifikasi ini diberikan secara gratis, untuk masyarakat di Provinsi Kalimantan Timur guna menghasilkan tenaga teknik yang mampu melakukan pembangunan dan pemasangan PLTS secara tepat,” terang Kepala PPSDM KEBTKE A. Susetyo Edi Prabowo di Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (12/5).
Pelatihan dan sertifikasi ini merupakan implementasi program kerja sama antara Kementerian ESDM dengan Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Timur, dengan tujuan utama mendukung penyiapan tenaga Teknik ketenagalistrikan yang kompeten. Kegiatan ini diikuti oleh 20 (dua puluh) orang peserta yang berasal dari masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara, Mahakam Ulu, Kutai Kartanegara, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Bontang, Kota Samarinda, Kota Balikpapan.
Lanjut Susetyo Edi, Penggunaan PLTS memerlukan perusahaan-perusahaan yang mampu memproduksi dan memasang panel surya, inverter, dan perangkat lainnya. Hal ini membuka peluang bagi industri-industri lokal untuk berkembang dan menciptakan lapangan kerja baru. “Instalasi dan pemeliharaan sistem PLTS memerlukan tenaga kerja lokal, sehingga manfaat penggunaan PLTS tentunya dapat menurunkan angka pengangguran di masyarakat,” tutup Susetyo Edi.
Adapun materi yang disampaikan terdiri dari teori dasar listrik, pengukuran listrik, keselamatan ketenagalistrikan, komponen PLTS terpusat, perencanaan dan persiapan pembangunan dan pemasangan PLTS, serta pelaksanaan pembangunan dan pemasangan PLTS.
Di samping itu, peserta juga akan dibekali dengan praktik agar dapat secara langsung melakukan pemasangan PLTS sehingga melengkapi pemahaman dan kompetensi yang akan didapatkan selama pelatihan. Selanjutnya, peserta mengikuti uji kompetensi untuk membuktikan kompetensi yang dimiliki, khususnya dalam pembangunan dan pemasangan PLTS.