(Beritadaerah-Jakarta) PT ASDP Indonesia Ferry (persero) terus berupaya memenuhi kebutuhan pengguna jasa melalui peningkatan layanan sarana dan prasarana di Terminal Eksekutif Merak-Bakauheni seiring dengan kenaikan total penumpang pada periode 1 Januari 2023 hingga 31 Juli 2023 yang mencapai 6.75 juta orang atau meningkat dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 6,6 juta penumpang.
Sekretaris Perusahaan ASDP, Shelvy Arifin, menyampaikan bahwa kehadiran terminal eksekutif memberikan pengalaman yang berbeda bagi para pelanggan. “Terminal eksekutif juga dilengkapi dengan pusat perbelanjaan, Mall Sosoro. Pengguna jasa dapat memarkir kendaraan serta menikmati fasilitas lengkap mulai dari restoran, tenant pakaian, mini market, coffee shop, musholla, toilet, mesin ATM, dan fasilitas lainnya seperti hotel,” ungkap Shelvy pada Kamis (7/9/2023).
Hotel Sosoro sendiri dilengkapi dengan 10 kamar deluxe twin bed dengan luas 24 meter persegi dan tujuh kamar dormitory berkapasitas hingga empat orang dengan luas 21 meter persegi. Penginapan ini didesain dengan mengutamakan kenyamanan para pengguna jasa yang hendak beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan. Harga yang ditawarkan masih cukup terjangkau yaitu di kisaran Rp485.000 per malam untuk kamar deluxe, dan Rp600.000 per malam untuk kamar dormitory.
Terletak di lokasi strategis, Hotel Sosoro juga berjarak cukup dekat dengan lokasi ruang tunggu kapal, di mana tersedia pula garbarata pada terminal eksekutif yang langsung terhubung dengan kapal ekspres, meningkatkan efisiensi dalam proses naik turun penumpang.
Shelvy menegaskan, di samping aspek layanan, ASDP juga menjaga kenyamanan dan keamanan pengguna jasa dengan adanya jembatan penyeberangan orang (JPO) atau access bridge di Pelabuhan Merak.
“JPO menghubungkan dermaga eksekutif dan reguler sepanjang 441 meter. Selain memudahkan mobilisasi pengguna jasa dari terminal eksekutif ke reguler dan sebaliknya, JPO juga berperan penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan pengguna jasa dengan memisahkan jalur antara pejalan kaki dan kendaraan,” ungkapnya.
Spesifikasi access bridge di Pelabuhan Merak sendiri memiliki panjang 441,2 meter, tinggi 8,788 meter, dan lebar ruang pejalan kaki sepanjang 4 meter. Seluruh konstruksi menggunakan baja kokoh sehingga dipastikan aman bagi para pengguna jasa.
Di terminal eksekutif, ASDP juga telah menghadirkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang dilengkapi dengan tiga colokan pengisian daya baterai kendaraan listrik. Hal ini merupakan upaya yang sejalan dengan komitmen ASDP untuk mendukung transportasi ramah lingkungan dan mengikuti perkembangan teknologi kendaraan listrik yang semakin populer.
Selain fasilitas yang tersedia di pelabuhan eksekutif, ASDP juga memberikan berbagai fasilitas yang nyaman dan lengkap di kapal ekspresnya meliputi kasur, kantin, area bermain anak, musholla, klinik, ruang laktasi, hingga toilet khusus bagi difabel.
Adapun kapal-kapal yang beroperasi dengan fasilitas tersebut adalah KMP Legundi, Batumandi, Jatra III, dan Sebuku yang mengakomodir lintasan Merak-Bakauheni. Dengan fasilitas yang memadai ini, ASDP berusaha memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan selamat bagi seluruh pengguna jasa.