(Beritadaerah – Nasional) Dalam rangka meningkatkan serapan anggaran belanja di pemerintah daerah, Apkasi mengajak pihak swasta khususnya penyedia barang/jasa untuk mengikuti pameran Apkasi Procurement Network (APN) 2024.
Direktur Eksekutif Apkasi Sarman Simanjorang meyakinkan bahwa kegiatan APN 2024 merupakan forum yang sangat strategis untuk diikuti para produsen, distributor maupun penyedia barang dan jasa lainnya.
Acara ini dihadiri oleh para pejabat daerah selaku pengguna anggaran, sehingga terjalin interaksi awal antar kedua belah pihak. Komunikasi ini akan menjadi modal penting bagi para user dalam mengambil keputusan dalam membelanjakan kebutuhan-kebutuhan mereka melalui PBJ Pemerintah.
Apkasi mengajak seluruh penyedia barang dan jasa yang sudah terdaftar di e-Katalog dan secara resmi sudah menjadi rekanan di pemerintah, baik di pemerintah provinsi, kabupaten/kota maupun di kementerian/lembaga untuk ikut serta dan ambil bagian di ajang APN 2024.
Pameran APN 2024 merupakan salah satu peran yang dijalankan oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dalam mendorong dan meningkatkan penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN) melalui proses Pengadaan Barang Jasa (PBJ) Pemerintah. Dengan demikian maka impor merupakan pilihan terakhir jika benar-benar tidak ada PDN sejenis.
PDN wajib digunakan oleh Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah dalam penyerapan APBN, APBD maupun skema pinjaman/hibah. PDN juga wajib bagi BUMN, BUMD, Swasta yang menggunakan biaya APBN, APBD, pola kerjasama dengan pemerintah atau mengusahakan sumber daya yang dimiliki negara.
Pengguna PDN wajib menggunakan PDN yang memiliki nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 25% jika terdapat PDN dengan nilai TKDN atau penjumlahan TKDN dengan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) paling sedikit 40%. Dikutip dari data Kementerian Keuangan porsi belanja barang dan belanja modal APBN dan PBD TA 2023 sebesar Rp.1.013,4 triliun yang dapat dioptimalkan sebagai peluang pasar bagi PDN.
Apkasi menyelenggarakan APN didukung oleh Kementerian Perindustrian dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) yang akan berlangsung pada 21-22 Mei 2024 di Jakarta Convention Center, Senayan Jakarta.
Selain pameran juga ada berbagai forum diskusi yang mendatangkan narasumber kredibel dan kompeten untuk menambah wawasan bagi peserta akan PBJ Pemerintah serta ada sesi konsultasi bagi produsen yang ingin produknya terdaftar di sistem e-Katalog LKPP serta perhitungan TKDN dan bagaimana mendapatkan sertifikasinya.
Di samping itu juga dilakukan business matching antara pengguna anggaran yang dalam hal ini pemerintah daerah, untuk bisa melakukan one on one meeting dengan pihak penyedia barang jasa.