JIF 2024 Menawarkan Proyek Investasi BUMN dan BLUD DKI Jakarta

(Beritadaerah-Jakarta) Event Jakarta Investment Festival (JIF) 2024 yang merupakan rangkaian festival investasi terbesar di Jakarta ini akan digelar mulai bulan Juni hingga September 2024 mendatang. JIF 2024 merupakan kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui UP Jakarta Investment Centre (JIC) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) bersinergi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta.

Terkait dengan JIF, Kepala Dinas PMPTSP Provinsi DKI Jakarta, Benni Aguscandra menyampaikan, tahun ini JIF mengusung tema ‘Global City Notion for a Golden Nation’. Tema tersebut diusung sejalan dengan usulan tema Jakarta dalam rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) DKI Jakarta 2025-2045 yakni ‘Jakarta Competitive Global City’ dan rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 tentang visi Indonesia Emas.

“Tema yang diusung JIF tahun ini sejalan dengan visi Jakarta sebagai Kota Global sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta, serta turut menyukseskan visi nasional yaitu Indonesia Emas tahun 2045,” ujar Benni yang dikutip laman Beritajakarta, Kamis (20/6).

Benni mengatakan, gelaran JIF 2024 akan menyajikan sejumlah rangkaian kegiatan mulai dari networking session, workshop, seminar, project exhibition, hingga business matching.

Selain itu juga Benni berharap, JIF 2024 dapat meningkatkan investasi di Jakarta untuk mempromosikan dan memperkuat peran Jakarta sebagai pusat bisnis dan ekonomi nasional serta kota berskala global (global city) pascapemindahan Ibu Kota Indonesia ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Ada 35 proyek infrastruktur dengan nilai total Rp 325 triliun dari 10 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) DKI Jakarta yang terbuka bagi kolaborasi investasi sektor swasta maupun pemerintah dari dalam maupun luar negeri.

Sementara itu, Kepala Unit Pengelola (UP) Jakarta Investment Centre (JIC), Tona Hutauruk menjelaskan, gelaran JIF 2024 kali ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Rangkaian kegiatan yang digelar lebih beragam dan berdampak luas. Selain itu, JIF 2024 juga akan kembali mengundang mitra potensial nasional maupun internasional untuk berpartisipasi dalam pembangunan Jakarta ke depan.

Ia menilai, JIF 2024 juga akan membuka mata dunia bahwa Jakarta adalah kota yang penuh peluang, tidak hanya menawarkan lingkungan ramah bisnis dan investasi, tetapi juga pasar yang besar dan potensial.

Berikut rangkaian JIF 2024 yang terdiri dari tujuh kegiatan yang diselenggarakan sepanjang Juni sampai September 2024:

1. JIF Networking Night(19Juni2024)

2. Unlocking Capital for Sustainability (UCFS) Indonesia dengan tema “Integrating Sustainable Finance: A Nation in Transition” (20 Juni 2024)

3. JIF Talks 1 dengan tema “Capitalizing on Government Asset in Jakarta” (27 Juni 2024)

4. JIF Class dengan tema “Carbon Trade 101 in Indonesia” (4 Juli 2024)

5. JIF Exhibition 1 (9-10 Juli 2024) & JIF Exhibition 2 (1-2Agustus)

6. JIF Talks 2 dengan tema “Optimalisasi Investasi Digital Ekonomi di Jakarta” (5 Agustus 2024)

7. JIF Summit dengan tema “Global City Notion for A Golden Nation” (6 September 2024)

Dalam gelaran JIF 2024, 10 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) DKI Jakarta siap menawarkan proyek-proyek andalan mereka. Adapun proyek yang ditawarkan antara lain: pembangunan mixed use di Blok M, LRT Jakarta Fase 2A, Apartemen Palm Court, Ancol Timur, serta Hotel dan Akademi E-Sport.

Tak sebatas pembangunan, proyek juga menawarkan kolaborasi investasi berupa kerja sama manajemen kawasan industri JIEP, dan pemanfaatan aset pemerintah yang idle seperti GOR Bulungan dan Terminal Kampung Rambutan.