Perumahan di Papua Barat Mendapatkan Subsidi Pemerintah

(Beritadaerah-Papua) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan telah menyelesaikan sebanyak tiga perumahan bersubsidi di Provinsi Papua Barat pada tahun 2024. Provinsi Papua Barat mendapatkan bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU).

Bantuan yang akan disalurkan berupa pembangunan jalan lingkungan sepanjang 805 meter dengan harapan membuat penghuni rumah bersubsidi merasa nyaman serta meningkatkan kualitas lingkungan yang ada.

“Kami ingin masyarakat yang tinggal di rumah bersubsidi juga merasakan bahwa pemerintah hadir untuk mewujudkan hunian layak untuk seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam keterangan resminya, Senin (15/7).

Sejalan dengan pernyataan Dirjen Perumahan, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Papua II Ditjen Perumahan Kementerian PUPR Ridwan Dibya Sudartha menjelaskan bahwa tiga perumahan bersubsidi yang akan mendapatkan bantuan PSU antara lain di Kabupaten Manokwari yakni Perumahan Griya Anday sepanjang 185 meter dan Perumahan Green City Maripi sepanjang 390 meter dan Perumahan Griya Manggoapi sepanjang 230 meter.

“Kami terus berkoordinasi dengan pengembang perumahan bersubsidi di Papua Barat agar mereka juga ikut mendukung pelaksanaan pembangunan PSU ini,” jelas Ridwan.

Sebelumnya, Ditjen Perumahan juga menyalurkan 700 unit rumah Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Provinsi Papua Barat Daya guna mendorong peningkatan kualitas rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Program BSPS ini sendiri tersebar di dua lokasi, yakni Kota Sorong 679 unit dan Kabupaten Sorong 21 unit. Penyalurannya terbagi menjadi dua tahap dengan berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Perumahan yakni tahap pertama 386 unit dan tahap kedua 314 unit.

Berdasarkan data Ditjen Perumahan, Program BSPS di Kota Sorong dilaksanakan di sejumlah Distrik yakni Distrik Sorong Barat 296 unit, Distrik Malaimsimsa 8 unit, Distrik Maladum Mes 97 unit, Distrik Sorong 10 unit, Distrik Sorong Kepulauan 137 unit, Distrik Sorong Kota 29 unit, Distrik Sorong Manoi 101 unit dan Distrik Sorong Timur 1 unit.