(Beritadaerah-Banda Aceh) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menargetkan sebanyak 30 juta pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia untuk mengadopsi teknologi digital melalui Program UMKM Level Up. Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria, dalam keterangannya terkait Workshop UMKM Level Up di Banda Aceh pada 6 Agustus 2024.
Nezar Patria menyebutkan bahwa saat ini sudah terdapat 27 juta UMKM yang telah memanfaatkan teknologi digital, dan Kominfo menargetkan untuk meningkatkan jumlah tersebut menjadi 30 juta pada tahun 2024. Berdasarkan data pemerintah, 67 persen pelaku UMKM saat ini masih berusaha mempertahankan bisnis mereka di tengah berbagai tantangan.
Untuk mengatasi masalah ini, Kementerian Kominfo berupaya memfasilitasi program adopsi teknologi digital bagi UMKM. Menurut Nezar, menghadapi tekanan bisnis jangka pendek, keterbatasan keahlian, dan sumber daya yang belum siap dalam mengadopsi teknologi baru memang tidak mudah. Namun, digitalisasi diyakini dapat membuka peluang bisnis baru, memperluas akses pasar, dan meningkatkan produktivitas UMKM. Selain itu, penerapan teknologi digital, seperti komputasi awan (cloud), dapat membantu meminimalkan risiko fisik dalam penyimpanan data.
Nezar juga menekankan bahwa adopsi teknologi digital menjadi fokus utama dalam Workshop UMKM Level Up kali ini. UMKM, yang menyumbang hingga 70 persen lapangan kerja di Indonesia, memiliki peran penting dalam perekonomian nasional. Sektor informal ini, seperti yang terlihat selama pandemi COVID-19, diharapkan dapat menjadi penopang Indonesia di tengah krisis harga.
Hadir dalam acara tersebut, antara lain, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Aceh Zulkifli, Kepala Dinas Kominfo Provinsi Aceh Marwan Yusuf, Asisten Ekonomi Pembangunan Sekretaris Kota Banda Aceh Fadhil, Kepala Dinas Koperasi, UKM & Perdagangan Kota Banda Aceh Samsul Bahri, serta pelaku UMKM dari Banda Aceh.