(Beritadaerah-Nasional) Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, menekankan bahwa keberadaan sumber daya manusia (SDM) yang unggul menjadi faktor utama dalam mendorong kemajuan ekonomi nasional. Menurut siaran pers yang diterima pada Rabu (21/8/2024), Mendag menyatakan bahwa SDM berkualitas mampu memajukan perekonomian Indonesia dengan mengedepankan produk lokal dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja di dalam negeri.
Pernyataan ini disampaikan Zulkifli Hasan saat kunjungannya ke dua sekolah di Mojokerto, yaitu SMK Mutia Ngoro dan SMAN 1 Puri Mojokerto, Jawa Timur, pada Selasa (20/8/2024). Dalam kegiatan tersebut, Mendag turut meresmikan Bursa Kerja di SMK Mutia Ngoro dan mengadakan Sosialisasi Kecintaan Produk Dalam Negeri di SMAN 1 Puri, di mana lebih dari 2.000 siswa hadir.
Zulkifli Hasan menjelaskan bahwa pemanfaatan informasi secara kritis akan mempermudah generasi muda dalam memahami inovasi yang dibutuhkan untuk kemajuan ekonomi. Ia menggambarkan bahwa jika perekonomian dipenuhi oleh generasi muda yang cerdas dan kritis, maka inovasi yang dihasilkan akan berdampak signifikan bagi bangsa. Di tengah tren penurunan usia produktif di berbagai negara, Indonesia justru mengalami bonus demografi, dengan sekitar 70 persen dari total penduduk berada dalam usia produktif, termasuk para siswa.
Mendag juga menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk menjembatani para siswa dengan dunia kerja dan menciptakan ruang bagi mereka agar dapat mengembangkan potensi diri sepenuhnya. Zulkifli Hasan memberikan apresiasi kepada pihak sekolah yang telah konsisten menyediakan pendidikan berkualitas, mengarahkan siswa untuk bangga menggunakan produk dalam negeri, serta membentuk pola pikir yang kritis dan nasionalis.
Zulkifli Hasan juga menyoroti peran talenta muda dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang inklusif dan berdaya saing. Para siswa diharapkan dapat menjadi tenaga kerja yang profesional, serta memiliki kemampuan untuk melihat peluang di dunia bisnis dan wirausaha. Kemampuan dalam memanfaatkan perkembangan teknologi untuk berwirausaha disebutnya penting dalam membuka lapangan kerja baru.
Di akhir kunjungannya, Mendag berpesan kepada para siswa agar menggunakan waktu secara bijak dan produktif, seperti meningkatkan keterampilan, memperluas jaringan pertemanan, dan beribadah. Ia juga mendorong mereka untuk berani mengambil peluang serta percaya diri dalam setiap langkah yang diambil. Menurutnya, kesuksesan adalah milik siapa saja yang berani mencoba dan pantang menyerah.