(Beritadaerah-Jakarta) Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengimbau seluruh pemangku kepentingan di sektor transportasi untuk bersiap menghadapi potensi cuaca ekstrem selama masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Hal ini disampaikan Menhub saat meninjau berbagai simpul transportasi utama guna memastikan kesiapan layanan jelang periode Nataru. Menhub menekankan pentingnya kolaborasi intensif dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk mengantisipasi ancaman hidrometeorologi, termasuk hujan deras dan bencana yang dapat mengganggu layanan transportasi.
“Cuaca buruk perlu diantisipasi dengan matang. Koordinasi aktif dengan BMKG harus menjadi prioritas agar operasional transportasi berjalan aman dan lancar,” ujar Dudy pada Senin (2/12/2024).
Dalam rangka mengevaluasi kesiapan pelayanan, Menhub mengunjungi berbagai simpul transportasi seperti Bandara Soekarno-Hatta, Stasiun BNI City, Stasiun Halim, Stasiun Padalarang, Stasiun Bandung, Stasiun Gambir, hingga Stasiun Pasar Senen.
Ia mencatat potensi pergerakan penumpang selama Nataru mencapai 110,67 juta orang, dengan mayoritas perjalanan terjadi di Pulau Jawa, termasuk wilayah aglomerasi.
“Peninjauan dilakukan untuk memastikan seluruh moda transportasi—baik darat, laut, udara, maupun kereta api—telah siap melayani masyarakat secara aman, nyaman, dan sesuai standar keselamatan,” jelasnya.
Menhub juga menyoroti pentingnya pengawasan ketat terhadap kelayakan moda transportasi melalui ramp check berkala. Inspeksi ini meliputi bus, pesawat, kereta api, hingga kapal penumpang yang akan dioperasikan selama periode Nataru.
“Keselamatan adalah prioritas utama. Semua moda transportasi harus dipastikan dalam kondisi layak operasi untuk mencegah kecelakaan,” tegasnya.
Menutup pernyataannya, Dudy mendorong seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat sinergi guna memastikan kelancaran masa angkutan tahunan ini.
“Kolaborasi menjadi kunci keberhasilan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Dengan kerja sama yang baik, perjalanan saat Nataru dapat berlangsung aman, nyaman, dan lancar,” pungkasnya.