(Beritadaerah – Nasional) Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah menyelesaikan pembangunan Pasar Banjarsari yang terletak di Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Pasar ini dibangun untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat dengan menyediakan infrastruktur perdagangan yang modern.
Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana Strategis Kementerian PU, Maulidya Indah Junica, mengatakan bahwa keberadaan pasar ini akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
“Diharapkan manfaat pembangunan infrastruktur pasar yang berkualitas ini dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama dalam menjamin distribusi bahan pokok dan turut menggerakkan sektor riil atau UMKM, sehingga pasar menjadi pusat pergerakan ekonomi perdagangan masyarakat,” ujar Maulidya,Rabu (5/2/2025).
Pasar Banjarsari dibangun kembali setelah mengalami kebakaran hebat pada Februari 2018 yang menghancurkan sebagian besar fasilitas pasar. Proyek ini dilaksanakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah dengan PT Adhi Persada Gedung sebagai kontraktor pelaksana.
Pembangunan dimulai pada September 2023 dan selesai pada Desember 2024 dengan anggaran mencapai Rp139 miliar. Pasar Banjarsari berdiri di atas lahan seluas 17.330 meter persegi (m²), dengan total luas bangunan mencapai 34.161 m² yang terdiri dari empat gedung setinggi tiga lantai.
Desain pasar mengusung konsep pasar tradisional dengan struktur beton bertulang, memberikan kesan kokoh, modern, dan ramah lingkungan. Pasar ini mampu menampung hingga 3.192 lapak yang terdiri dari 95 toko, 789 kios, dan 2.308 los.
Lantai pertama diperuntukkan bagi pedagang sayuran, lantai kedua untuk pedagang konveksi, dan lantai ketiga digunakan sebagai area pujasera serta perkantoran. Selain itu, Pasar Banjarsari dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti toilet umum, mushola, tangga darurat, power house, gardu PLN, pos keamanan, serta sistem proteksi kebakaran.
“Pasar Banjarsari ini dirancang dengan gaya modern minimalis yang diharapkan dapat memudahkan dalam segi pemeliharaannya. Fasilitas-fasilitas yang disediakan juga diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang nyaman dan menarik bagi pengunjung,” tambah Maulidya.
Pasar Banjarsari diharapkan dapat menjadi pusat aktivitas ekonomi yang lebih baik bagi masyarakat Pekalongan. Pasar ini akan memberikan kenyamanan bagi pedagang dan pengunjung, serta menjadi motor penggerak ekonomi daerah yang lebih maju dan modern.
Pembangunan pasar ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam mendukung sektor perdagangan dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), yang diharapkan dapat berkembang pesat dengan adanya infrastruktur yang memadai dan mendukung kegiatan ekonomi lokal.
Dengan adanya Pasar Banjarsari yang baru, diharapkan perekonomian Pekalongan semakin tumbuh dan menjadi lebih stabil, menciptakan lapangan kerja baru, serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat setempat.